Polisi Kejar Pelaku Dibalik Video Mesum Bocah vs Perempuan Dewasa

Awal 2018 ini warganet sudah disuguhi dengan berita heboh yang membuat orang tua harus semakin waspada karena moral manusia semakin bejat. Sebelumnya saya melihat desus-desus kemunculan video mesum antara seorang bocah dengan perempuan dewasa di situs humor 1cak dimana banyak wancaker yang kemudian mencari link video itu.


Kini video tersebut semakin heboh dan sampailah kepada pihak yang berwajib dimana polisi sedang dalam proses untuk mengejar sutradara, pelaku, dan mereka yang terlibat dalam video tak bermoral ini. Setelah sebelumnya geger dengan video dari Hana Anisa di akhir tahun 2017, kini ada lagi versi yang lebih gila karena membawa anak-anak.

Kominfo mengimbau masyarakat untuk tidak mendownload ataupun menyebarkan video itu karena bisa saja terkena hukum dengan berpartisipasi dalam penyebaran dan penggunaan hal yang ilegal di Indonesia.

Kabarnya pihak kepolisian sudah mendapatkan lokasi hotel tempat perekaman video itu dimana polisi mengatakan bahwa video itu direkam pada November 2017 silam, seperti dilansir dari laman detik.

Sebenarnya polisi bisa saja membongkar kumpulan orang-orang sakit jiwa yang menggunakan anak kecil sebagai bahan sensasi mereka karena sebelumnya polisi juga sudah membongkar grup FB tempat berkumpul orang-orang sakit ini.

Mungkin anda yang suka dengan video mesum masih bisa mendapatkan video dengan genre standar, tapi jangan coba-coba mencari video yang bertema child karena bisa saja anda terkena kasus hukum. Mengingat video mesum saja sebenarnya dilarang di Indonesia meski penyebarannya semakin cerdik saja.

Kelakukan orang-orang sakit seperti itu biasanya ada di deep web dimana banyak sekali penjahat tak bermoral yang ada di dalamnya. Di Amerika sendiri sering sekali terungkap kejahatan di deep web oleh pihak FBI yang berhasil mengintai mereka, sementara di Indonesia masih belum jelas peredarannya.

Berhentilah mengkonsumsi, menyebarkan, mengunggah dan menggunakan video mesum di internet sebelum anda terkena dampak yang mengerikan.