Pada tahun 2016 yang lalu, banyak peristiwa di langit yang menyita perhatian para penghuni bumi, diantaranya adalah supermoon dan hujan meteor yang terjadi di pertengahan dan akhir 2016. Lalu bagaimana dengan tahun 2017 ini?
Para ilmuwan sudah memprediksi beberapa kejadian alam yang akan terjadi di langit ini, dan Indonesia bisa menyaksikan beberapa kejadian tersebut secara jelas tentunya. Berikut ini adalah beberapa fenomena langit yang akan terjadi pada tahun 2017 ini :
4 Januari 2017
Hujan meteor Quadantid yang mencapai intensitas 80 meteor per jam
Perihelion : jarak bumi ke matahari yang paling dekat, mencapai 150 juta KM
6 Januari 2017
Komet 45P akan terlihat melintas di langit, sayang di Indonesia tidak begitu jelas
11 Januari
Planet Merkurius akan terlihat sangat jelas dari bumi
11 Februari 2017
Gerhana bulan Penumbra dari jam 5.30-9.45
17 Februari 2017
Planet Venus akan terlihat jelas dan terang, bisa dilihat mulai jam 18.30
26 Februari 2017
Gerhana Matahari Cincin, namun tidak terlihat di Indonesia
11 Maret 2017
Komet 2P/Encke akan terlihat di langit, namun tidak terlalu jelas karena jaraknya yang jauh
20 Maret 2017
Ekuinoks atau matahari ada di atas cakrawala, sebagai pertanda awal musim semi di utara dan musim gugur di selatan
23 April 2017
Hujan meteor Lyrid dan bisa dilihat dengan mata telanjang di langit Indonesia
7 Mei 2017
Hujan Meteor Eta Aquarid dengan intensitas hingga 60 meteor per jam
15 Juni 2017
Saturnus bisa terlihat jelas di langit dengan mata telanjang, namun dengan bantuan teleskop akan lebih jelas tentunya
21 Juni 2017
Soltis Juni, dimana kutub utara condong ke arah matahari, pertanda musim panas di utara dan musim dingin di selatan
28 Juni 2017
Hujan meteor Delta aquarid, bisa disaksikan di langit Indonesia dengan mata telanjang
8 Agustus 2017
Gerhana bulan Parsial, akan terlihat di Indonesia pada sekitar jam setengah 2 malam
13 agustus 2017
Hujan meteor Perseid dengan intensitas 60 meteor per jam, namun tidak terlalu jelas diamati dengan mata telanjang
21 Agustus 2017
Gerhana matahari total akan terjadi Amerika Serikat dan sekitar Pasifik
23 September 2017
Ekuinoks, dimana matahari di atas ekuator pertanda perubahan musim kembali
Hujan meteor Quadantid yang mencapai intensitas 80 meteor per jam
Perihelion : jarak bumi ke matahari yang paling dekat, mencapai 150 juta KM
6 Januari 2017
Komet 45P akan terlihat melintas di langit, sayang di Indonesia tidak begitu jelas
11 Januari
Planet Merkurius akan terlihat sangat jelas dari bumi
11 Februari 2017
Gerhana bulan Penumbra dari jam 5.30-9.45
17 Februari 2017
Planet Venus akan terlihat jelas dan terang, bisa dilihat mulai jam 18.30
26 Februari 2017
Gerhana Matahari Cincin, namun tidak terlihat di Indonesia
11 Maret 2017
Komet 2P/Encke akan terlihat di langit, namun tidak terlalu jelas karena jaraknya yang jauh
20 Maret 2017
Ekuinoks atau matahari ada di atas cakrawala, sebagai pertanda awal musim semi di utara dan musim gugur di selatan
23 April 2017
Hujan meteor Lyrid dan bisa dilihat dengan mata telanjang di langit Indonesia
7 Mei 2017
Hujan Meteor Eta Aquarid dengan intensitas hingga 60 meteor per jam
15 Juni 2017
Saturnus bisa terlihat jelas di langit dengan mata telanjang, namun dengan bantuan teleskop akan lebih jelas tentunya
21 Juni 2017
Soltis Juni, dimana kutub utara condong ke arah matahari, pertanda musim panas di utara dan musim dingin di selatan
28 Juni 2017
Hujan meteor Delta aquarid, bisa disaksikan di langit Indonesia dengan mata telanjang
8 Agustus 2017
Gerhana bulan Parsial, akan terlihat di Indonesia pada sekitar jam setengah 2 malam
13 agustus 2017
Hujan meteor Perseid dengan intensitas 60 meteor per jam, namun tidak terlalu jelas diamati dengan mata telanjang
21 Agustus 2017
Gerhana matahari total akan terjadi Amerika Serikat dan sekitar Pasifik
23 September 2017
Ekuinoks, dimana matahari di atas ekuator pertanda perubahan musim kembali
7 Oktober 2017
Hujan meteor Dracoid bisa diamati di langit Indonesia dengan mata telanjang sekalipun
22 Oktober 2017
Hujan meteor Orionid bisa diamati di langit Indonesia dengan mata telanjang
18 November 2017
Hujan meteor Leonid dengan intensitas 15 meteor per jam, bisa diamati di Indonesia
3 Desember 2017
Supermoon akan terjadi dan dimulai pukul 23.00 di Indonesia bisa dilihat dengan jelas
14 Desember 2017
Hujan meteor Geminid yang dianggap raja dari semua hujan meteor, dengan intensitas 120 meteor per jam, dan bisa dilihat dari langit Indonesia dengan jelas
21 Desember 2017
Soltis desember, pertanda perubahan musim yang terjadi di bumi bagian selatan dan utara.
Hujan meteor Dracoid bisa diamati di langit Indonesia dengan mata telanjang sekalipun
22 Oktober 2017
Hujan meteor Orionid bisa diamati di langit Indonesia dengan mata telanjang
18 November 2017
Hujan meteor Leonid dengan intensitas 15 meteor per jam, bisa diamati di Indonesia
3 Desember 2017
Supermoon akan terjadi dan dimulai pukul 23.00 di Indonesia bisa dilihat dengan jelas
14 Desember 2017
Hujan meteor Geminid yang dianggap raja dari semua hujan meteor, dengan intensitas 120 meteor per jam, dan bisa dilihat dari langit Indonesia dengan jelas
21 Desember 2017
Soltis desember, pertanda perubahan musim yang terjadi di bumi bagian selatan dan utara.