Serangan teroris semakin waktu semakin menjadi saja, akhir-akhir ini dunia dihebohkan dengan serangan teroris di Perancis yang melakukan aksi penembakan membabi buta, bom bunuh diri, dan yang terbaru adalah tragedi di Bastille Day dimana seorang pria menabrakkan truk kepada kerumunan orang dan mengakibatkan 40an orang meninggal dalam tragedi itu. Tentu saja kita tidak boleh melupakan serangan teror di Tunisia, Irak, Arab Saudi, dan berbagai belahan bumi lainnya.
Isis boleh saja berbangga hati dan bersuka cita atas keberhasilan teror yang mereka lancarkan, Amerika dan sekutunya boleh saja bersiap memberantas para teroris di timur tengah, dan dunia bisa saja berduka dengan berbagai peristiwa yang menyedihkan ini, namun tanpa kita sadari aksi teror, penanganan Amerika cs, pemberitaan luar biasa di media, dan berbagai hal yang berhubungan dengan teroris adalah hal yang semakin menyudutkan umat Islam di seluruh dunia ini.
Beberapa waktu yang lalu saya melihat salah satu TKI yang menuliskan sebuah status yang sangat miris di akun facebook miliknya, stsatus itu bertuliskan :
Orang asing : Hey apa kamu orang Islam?
TKI : Iya saya muslim
Orang asing : Apa kamu bisa membunuh? (Sambil memperagakan tangan di leher)
TKI : Tentu saja tidak!
Orang asing : OK
Apa Islam begitu hinanya di mata kalian?
Kira-kira begitulah curhatan TKI muslim yang berada di luar negeri, setelah mereka terkadang direndahkan karena status sosialnya, asal negaranya, dan kini karena agamanya. Sungguh saya sendiri miris melihat keadaan yang menimpa TKI ini, semoga Allah SWT menjaganya selalu.
Sebenarnya kalau orang kafir tahu dan mengenal muslim yang sebenarnya, mereka tentu saja tidak akan berani mengatakan bahwa teroris adalah orang Islam, kenapa? Karena Rasulullah SAW mengajarkan para mujahidin di jaman perang dahulu kala dengan sangat benar, tidak boleh membunuh wanita dan anak-anak, tidak boleh menyakiti musuh (bunuh dengan cepat jangan menyiksanya), dan tidak boleh menjadi pengecut dalam sebuah perang. Apalagi aksi bom bunuh diri, sungguh bunuh diri adalah tindakan yang menyebabkan seseorang terputus dari rahmat Allah SWT, dan di jaman Rasulullah SAW dahulu, ada kasus orang yang bunuh diri dan Rasul SAW bersabda bahwa orang itu adalah penghuni neraka. Yah, hal itu yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, kita berperang dengan kebanggaan karena kita perang atas nama Allah SWT.
Sedangkan para teroris? Mereka adalah para pengecut yang berkedok agama Islam, mereka membunuh orang yang mereka benci dengan sadis dan dengan tindakan pengecut, dan itu sangat tidak adil untuk umat Islam. Mereka (para teroris) bukanlah Islam, mereka tidak bertindak dengan tindakan yang diajarkan oleh orang Islam, dan mereka adalah orang jahat dengan politik licik di dalam otak mereka.
Sungguh, kalau ada serangan teroris di mana saja di bumi ini, apalagi serangan bom bunuh diri, maka bukan orang Islam yang melakukannya. Semoga Allah SWT membukakan jalan untuk kedamaian di muka bumi ini, dan saya pribadi masih teguh beranggapan bahwasanya para teroris adalah para pengecut!